Ini Sebab Mengapa Sudah Bersedekah tetapi Kondisi Rezeki Tetap Saja

Sedekah sering disebut sebagai amalan yang mampu mendatangkan rezeki, tetapi faktanya banyak orang mengeluh bahwa dirinya sudah rajin sedekah tetapi rezekinya tidak kunjung datang, benar kan? barangkali kamu tidak benar satunya. Saya rela membicarakan berkenaan amalan sedekah ini sambil duduk enjoy selepas subuh menikmati segarnya udara pagi di tepi kolam renang sebuah hotel di kota malang.

Dan, aku menikmati liburan ini Gratis akibat sedekah yang aku laksanakan hari senin lalu kepada orang dijalan yang menolong memperlancar arus putar balik mobil saya, mereka sering disebut "polisi cepek", setiap hari sih aku selalu memberi kepada mereka. Tapi hari senin kemarin, saat memberi uang ke polisi cepek itu aku sambil bicara ke ALLAH, "ya ALLAH aku rela liburan ke hotel A di malang dengan gratis ya https://sedekahlagi.com/ ".

Sebagian berasal dari kamu pasti bertanya, Darimana gratisnya? Jadi senin aku laksanakan sedekah kepada polisi cepek itu, eh selasanya aku mampu rezeki sejumlah uang yang jumlahnya mampu untuk menginap di hotel A sepanjang dua malam juga untuk makan dan sebagainya :). Ajaib ya, langsung diberikan oleh ALLAH. Apakah semata-semata dikarenakan sedekah saya? Maka aku jawab TIDAK, dikarenakan banyak orang sering laksanakan sedekah tetapi tidak mengalami keajaiban rezeki yang seperti itu, betul? Lantas apanya yang sebabkan keajaiban?. Bukan sedekahnya yang salah,juga bukan ALLAH yang tidak mencukupi janjinya, tetapi anggapan manusia itu sendiri yang sebabkan sedekah menjadi tidak tersedia efeknya.

Banyak orang kemudian menyalahkan ALLAH, menyalahkan TUHAN. Menganggap Tuhan tidak mencukupi janjinya. "saya sudah bersedekah, tetapi kenapa rezeki tidak meningkat", "saya sudah rajin sedekah, tetapi kenapa usaha malah bangkrut", "saya sudah setiap hari bersedekah, tetapi kenapa anak aku malah meninggal". Kalau pertanyaan ini kamu ajukan ke orang-orang yang menyebut dirinya uztad maka jawabannya pasti "kamu tidak cukup ikhlas", "itu sudah takdir ALLAH". Gitu kan ya? https://qurbannusantara.com/

Semua amalan yang diajarkan dalam agama, apapun agamanya mesti dilandasi dengan pemahaman yang benar berkenaan diri dan Tuhan. Selama ini kami hanya diajarkan berkenaan amalannya, mesti laksanakan A, mesti mengerjakan B, mesti membaca tulisan C dan sebagainya. Tapi tidak tersedia yang membicarakan berkenaan apa arti sesungguhnya di balik amalan-amalan tersebut. Dan celakanya, banyak orang tidak rela "berpikir" berkenaan itu, hanya menurut saja kecuali diperintahkan.

Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepadamu sehingga kamu berfikir,

Sudahkah kamu berpikir maksud berasal dari amalan yang diberi nama "sedekah" itu? atau hanya mengerjakan saja. Kalau kamu tidak rela berpikir maka itu bermakna kamu tidak menggerakkan perintah Allah. Padahal mestinya kecuali kamu mengaku Muslim, mengaku punyai Tuhan maka mestinya kamu WAJIB BERPIKIR.